Jumat, 10 Oktober 2014

GENERASI ANTI KORUPSI

Salah satu permasalahan kependudukan yang sedang dialami bangsa kita saat ini adalah Korupsi.
Korupsi sepertinya telah menjamur dikalangan pejabat negara. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya KPK menjaring orang-orang yang melakukan tindak kejahatan korupsi yang berlatarbelakang pejabat negara. Namun memang tidak semua pejabat negara melakukan tindak korupsi. Tetapi hanya sedikit yang berani berkoar dan dengan tegas untuk menolak tindakan korupsi. Hal inilah yang membuat tindak korupsi tidak dapat diberantas sampai ke akarnya.

Perhatikan tokoh ini,



Ya...beliau adalah orang yang belakangan paling sering muncul di TV dan dengan tegas menolak tindak korupsi. Bapak Basuki Tjahaja Purnama atau sering disebut Pak Ahok. Beliau juga dengan berani mengunggah kegiatan-kegiatan pemerintahan ke media. Sifat transparan inilah yang membuat beliau dikagumi banyak orang terutama dari kalangan mahasiswa. Namun tidak sama dengan beberapa pihak/golongan lain, Pak Ahok dianggap malah melecehkan beberapa pihak. Tetapi hal tersebut tak lantas membuat pah Ahok menyerah, beliau tetap berpegang teguh pada prinsipnya selama itu benar, meskipun banyak serangan yang digencarkan untuk beliau.

Tokoh Berikutnya adalah


Beliau adalah bapak Ketua KPK kita. Bapak Abraham Samad. Beliau juga merupakan tokoh yang tetap berpegang teguh pada prinsipnya untuk memberantas tindak korupsi di negeri ini. Tanpa pandang bulu beliau menangkap pejabat negara yang melakukan tindak korupsi. Berlatarbelakang dari pengalam waktu kecilnya yang dimarahi oleh ibunya karena mengambil tanpa ijin kapur tulis dari sekolah, membuat tokoh satu ini menjadi salah satu tokoh yang memiliki integritas tinggi dan mampu memimpin KPK dengan baik.

Mereka berdua tidak hanya berkoar tetapi juga mengajak orang lain untuk ikut serta dalam gerakan anti korupsi. Hal ini patut kita jadikan panutan. Apabila kita menginginkan perubahan terhadap negara kita, kita tidak bisa hanya memperbaiki diri dan diam menonton. Tetapi kita harus berusaha berbicara dan mengajak orang lain untuk bergabung bersama kita. Sehingga kita memiliki kekuatan untuk melawan maraknya tindak korupsi.

Oleh karena itu sahabatku semua yang membaca tulisan ini, marilah kita bersama-sama ikut serta untuk memerangi tindak korupsi di negeri tercinta ini. Menjadi Generasi Anti Korupsi. Kalau bukan kita siapa lagi, kalau tidak sekarang kapan lagi. Saya harap setelah membaca ini, pikiran kita menjadi lebih terbuka lagi, dan tanyakan pada diri kalian...
" Tidakkah saya ingin menjadi bagian dari perubahan negeri ini??...Apakah hal sederhana yang dapat saya lakukan untuk memperbaiki negeri ini??..."

Salam sahabat, salam anti korupsi..